TUGAS
METODE PENELITIAN
JENIS-JENIS PUBLIKASI

OLEH:
MARZI DAYANA
0910441007
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2011
JENIS-JENIS PUBLIKASI
1.
KORESPONDENSI
Dalam konteks pembicaraan ini
istilah korespondensi
berasal dari istilah correspondence dalam bahasa Inggris, yang artinya surat-menyurat
atau komunikasi dengan surat.
Dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia dinyatakan bahwa korespondensi berarti hal
surat-menyurat.
Korespondensi dapat
juga diartikan dengan berkirim-kiriman surat. Ini berarti bahwa korespondensi adalah
kegiatan berkomunikasi dengann
menggunakan surat sebagai sarana.
Orang yang
berkomunikasi dengan menggunakan surat disebut koresponden.
Berdasarkan informasi
di atas, dapat dikatakan bahwa korespondensi merupakan salah satu jenis
komunikasi tulis. Korespondensi dapat terjadi antara seseorang dengan orang
lain, antara seseorang dengan instansi atau sebaliknya, antara organisasi
dengan organisasi, dan sebagainya.
Dari uraian di atas
dapat ditarik kesimpulan bahwa korespondensi adalah komunikasi antara seseorang
dengan orang lain, antara seseorang dengan instansi atau sebaliknya, antara
seseorang dengan organisasi atau sebaliknya, antara instansi dengan instansi,
antara organisasi dengan organisasi, dan sebagainya dengan menggunakan surat
sebagai sarana. Aktivitas berkorespondensi tentunya melalui suatu proses, yaitu
penulisan, pengiriman, dan penerimaan surat.
Pengetahuan
tentang korespondensi dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu pengetahuan
tentang bahasa surat, pengetahuan tentang penulisan surat, dan pengetahuan
tentang pengiriman dan penerimaan surat. Pengetahuan tentang bahasa surat
mencakup sifat bahasanya dan berbagai aspek pengetahuan kebahasaan yang
diperlukan. Pengetahuan tentang penulisan surat mencakup bentuk-bentuk surat,
bagian-bagian surat, tahap-tahap penulisan surat, dan jenis-jenis surat beserta
penulisannya. Lalu pengetahuan tentang pengiriman dan penerimaan surat mencakup
berbagai hal yang berkenaan dengan masalah pengiriman dan penerimaan surat.
Kemudian yang menyangkut persoalan penggunaan bahasa dalam penulisan surat,
sudah selayaknyalah bahwa para pemeran korespondensi telah memiliki
keterampilan dasar menulis.
2.
LAPORAN
TERTULIS
a.
Laporan
penelitian
1.
Skripsi
Skripsi merupakan
karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan dan atau studi
kepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bisang studinya sebagai tugas akhir
dalam studi formalnya.
Tujuan dan Kegunaan
Skripsi
Tujuan
dan kegunaan skripsi yaitu menyajikan hasil-hasil temuan penelitian secara
ilmiah yang berguna bagi pengembangan ilmu dan atu kepentingan praktis
administrasi negara dan komunikasi.
Karakteristik Skripsi
Skripsi
yang disusun mahasiswa harus memiliki karakteristik sebagai berikut :
- Merupakan hasil karya asli, bukan
jiplakan bagi sebagian atau secara keseluruhan (dibuat pernyataan di atas
kertas segel bermaterai Rp. 6.000,00).
- Mempunyai relevansi dengan Ilmu
Administrasi Negara dan Ilmu Komunikasi.
- Mempunyai manfaat teoritis atau
praktis.
- Sesuai dengan kaidah-kaidah
keilmuan.
- Menggunakan bahasa Indonesia yang
baku, baik dan benar menurut Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).
Persyaratan Penyusunan
Skripsi
Untuk
melakukan penyusunan skripsi, mahasiswa harus memenuhi syarat-syarat sebagai
berikut :
1.
Telah
lulus mata kuliah dengan beban studi 110 sks.
2.
Nilai
D tidak lebih dari 20% dan tidak ada nilai E.
3.
Telah
lulus mata kuliah Statistik Sosial bagi Program Studi Ilmu Administrasi Negara,
Metode Penelitian Sosial dan Metode Penelitian Komunikasi bagi Program Studi
Ilmu Komunikasi.
4.
Memenuhi
persyaratan administrasi keuangan yang telah ditentukan.
Dosen Pembimbing
Persyaratan
Dosen Pembimbing
1.
Pembimbing
skripsi adalah Dosen Tetap .
2.
Dosen
Pembimbing Skripsi terdiri dari dua, yaitu Dosen Pembimbing I (Utama) dan Dosen
Pembimbing II (Pendamping Pembimbing Utama).
3.
Dosen
Pembimbing I serendah-rendahnya Lektor yang telah lulus Pasca Sarjana (S-2).
Sedangkan Dosen Pembimbing II serendah-rendahnya Asisten dengan pengalaman
kerja 5 tahun.
4.
Setiap Dosen Pembimbing, membimbing
sesuai dengan disiplin ilmunya masing-masing kecuali karena suatu hal.
Tugas
Dosen Pembimbing
-
Membimbing dan mengarahkan mahasiswa dalam
menyususn proposal skripsi.
-
Menandatangani proposal skripsi
apabila telah disetujui.
-
Membimbing dan mengarahkan mahasiswa
dalam penelitian dan penyusunan skripsi.
-
Menandatangani berita acara
konsultasi bimbingan skripsi.
-
Menandatangani draf skripsi apabila
telah disetujui untuk ujian skripsi.
-
Hadir pada saat ujian skripsi.
-
Menandatangani pengesahan skripsi
yang telah selesai diuji dan direvisi.
2.
Tesis
Tesis berasal dari kata
Thesis berarti pernyataan atau kesimpulan teoretis yang diajukan serta
ditunjang oleh argumentasi ilmiah dan referensi-referensi yang diakui secara
ilmiah, yang dibuat oleh seorang kandidat Magister.
Tesis disusun oleh
kandidat Magister secara mandiri pada akhir masa studi dan merupakan salah satu
syarat mencapai gelar Magister.
3.
Disertasi
Disertasi
adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan
Program S3 ilmu pendidikan. Disertasi merupakan bukti kemampuan yang
bersangkutan dalam melakukan penelitian yang berhubungan dengan penemuan baru
dalam salah satu disiplin Ilmu Pendidikan.
Karakteristik
Disertasi
1. Berfokus pada kajian mengenai salah satu disiplin Ilmu Pendidikan sesuai dengan bidang yang dipelajari.
2. Kajian berfokus pada penemuan baru dalam disiplin ilmu yang dikaji
secara mendalam.
3. Mengunakan data primer sebagai data utama, ditunjang oleh data
sekunder apabila diperlukan.
4. Ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar, kecuali untuk
program studi bahasa asing.
b.
Jurnal
Jurnal adalah hal-hal
yang berkaitan dengan menyiarkan berita atau ulasan berita sehari-hari yang
umum dan aktual .
1.
Jurnal
nasional
hal-hal yang
berkaitan dengan menyiarkan berita atau ulasan berita sehari-hari yang umum dan
aktual di dalam negara.
2.
Jurnal
internasional
hal-hal
yang berkaitan dengan menyiarkan berita atau ulasan berita sehari-hari yang
umum dan aktual yang mencakup dunia..
c.
Artikel
1.
Koran
Koran (dari bahasa
Belanda: Krant, dari bahasa
Perancis courant) atau surat kabar adalah suatu penerbitan
yang ringan dan mudah dibuang,
biasanya
dicetak pada kertas berbiaya rendah yang disebut kertas koran, yang berisi berita-berita
terkini dalam berbagai topik.
Topiknya
bisa berupa even politik,
kriminalitas,
olahraga, tajuk
rencana, cuaca.
Surat kabar juga biasa berisi komik, TTS dan hiburan lainnya.
Ada juga
surat kabar yang dikembangkan untuk bidang-bidang tertentu, misalnya berita
untuk industri tertentu, penggemar olahraga tertentu, penggemar seni atau
partisipan kegiatan tertentu.
2.
Majalah
Madalah penerbitan
berkala yang berisi bermacam-macam artikel dalam subyek yang bervariasi.
Majalah
biasa diterbitkan mingguan, dwimingguan atau bulanan. Majalah biasanya memiliki
artikel mengenai topik populer yang ditujukan kepada masyarakat umum dan
ditulis dengan gaya bahasa yang mudah dimengerti oleh banyak orang.
3.
Media
online
Media online adalah
jaringan luas computer yang dengan perizinan yang dapat saling berkoneksi untuk
menyebarluaskan dan membagikan digital files, serta memperpendek jarak antar
Negara.
3.
PERTEMUAN
ILMIAH
a.
Ceramah
ceramah berasal dari
bahasa latin yaitu Lecturu, Legu ( Legree, lectus) yang berati membaca kemudian
diartikan secara umum dengan mengajar sebagai akibat dari guru menyampaikan
pelajaran dengan membaca dari buku dan mendiktekan pelajaran dengan penggunaan
buku.
b.
Seminar
Seminar
adalah suatu pertemuan yang
bersifat ilmiah untuk membahas
suatu masalah tertentu dengan
prasarana serta tanggapan melalui suatu diskusi
untuk mendapatkan suatu keputusan
bersama mengenai masalah yang diperbincangkan
. Seminar
akan efektif bila:
1. Tersedia waktu yang cukup untuk membahas persoalan.
2. Problema sudah dirumuskan dengan jelas.
3. Para peserta dapat diajak berfikir logis.
4. Problema memerlukan pemecahan yang sistematis.
5. Problema akan dipecahkan secara menyeluruh.
6. Pimpmnan sidang cukup terampil dalam mcnggunakan metode
ini.
7. Kelompok tidak terlalu besar
sehingga memungkinkan setiap peserta mengambil bagian dalam berpendapat
c.
Kongres
Kongres adalah rapat
gabungan resmi dan khusus dari kedua rumah dari Parlemen dalam rangka memperbaiki
amandemen ke Konstitusi.
d.
Symposium
Simposium adalah serangkaian pidato
pendek di depan pengunjung dengan seorang pemimpin. Simposium menampilkan
beberapa orang pembicara dan mereka mengemukakan aspek-aspek pandangan yang
berbeda dan topik yang sama. Dapat juga terjadi, suatu topik persoalan dibagi
atas beberapa aspek, kemudian setiap aspek disoroti tersendiri secara khusus,
tidak perlu dari berbagai sudut pandangan.
Simposium dapat digunakan :
1. Untuk mengemukakan aspek-aspek yang berbeda dari suatu
topik tertentu.
2. Jika kelompok peserta besar.
3. Kalau kelompok membutuhkan keterampilan yang ringkas.
4. jika ada pembicara yang memenuhi syarat (ahli dalam
bidang yang disoroti).

2 komentar:
boleh tau sumbernya dari mana? cantumkan buku atau teorinyaaa kaa
sumbernya kaaa
Posting Komentar